Banner IDwebhost
Banner IDwebhost

Bupati Klaten Tinjau Langsung Korban Keracunan Makanan di Gantiwarno

Ratusan warga Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, mengalami keracunan usai menghadiri acara hajatan. Pemerintah Kabupaten Klaten bergerak cepat berikan bantuan dan layanan kesehatan gratis.

Bupati Klaten Tinjau Langsung Korban Keracunan Makanan di Gantiwarno - (Ft-Bang Je)
Bupati Klaten Tinjau Langsung Korban Keracunan Makanan di Gantiwarno - (Ft-Bang Je)
Bagikan :

HARIANSOLORAYA.COM, Klaten — Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, S.I.Kom., meninjau langsung korban keracunan makanan massal di Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, Selasa (15/4/2025). Kunjungan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap ratusan warga yang diduga mengalami keracunan usai menghadiri sebuah acara hajatan.

Peristiwa itu bermula saat acara hajatan yang digelar salah satu warga pada Sabtu (12/4/2025) malam, yang diisi dengan pagelaran wayang kulit. Sekitar 200 orang warga yang hadir menikmati hidangan nasi kotak yang disediakan oleh tuan rumah. Namun, mulai Minggu pagi hingga Senin, warga yang mengonsumsi hidangan tersebut mengeluhkan gejala mual, muntah, diare, dan lemas. Tragisnya, satu orang warga dilaporkan meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.

Bupati Klaten menyampaikan bahwa hingga saat ini, pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium untuk memastikan penyebab keracunan tersebut.

“Kami terus berkoordinasi dengan dinas terkait dan saat ini penyelidikan masih berlangsung. Kita tunggu hasil laboratorium untuk mengetahui penyebab pastinya,” ujar Hamenang kepada awak media.

Dalam kunjungan tersebut, Bupati juga menyempatkan diri berkomunikasi langsung dengan sejumlah korban yang telah dinyatakan sembuh. Sementara itu, puluhan warga lainnya masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di Klaten, di antaranya RSUD dr. Soeradji Tirtonegoro, RS Bagas Waras, RS Cakra Husada, dan RS Bhayangkara Kalasan.

Sebagai bentuk kepedulian, Pemerintah Kabupaten Klaten memberikan bantuan berupa paket sembako dan obat-obatan kepada para korban. Selain itu, pemerintah juga memastikan seluruh biaya perawatan para korban ditanggung penuh.

Di akhir keterangannya, Bupati Klaten mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menyelenggarakan kegiatan yang melibatkan banyak orang, khususnya terkait penyajian makanan dan minuman.

“Kami harap ke depan masyarakat lebih selektif dalam pengelolaan konsumsi di acara besar agar kejadian seperti ini tidak terulang,” pungkasnya.

 

 

( Zainal A/Bang Je )

BERITA TERBARU YANG DISARANKAN !

Bagikan :

Eksplorasi konten lain dari Harian Solo Raya - Berani, Tegas dan Bermartabat

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Harian Solo Raya - Berani, Tegas dan Bermartabat

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca